Friday, September 11, 2009

KUALITAS DISCOVERY CHANNEL DIPERTANYAKAN

How come Discovery channel make something stupid?
But its good that they feel sorry for it
Ya sejak mengetahui bahwa iklan pariwisata Malaysia yang memasukkan tari pendet didalamnya ternyata buatan Discovery channel, saya jadi meragukan kualitas Discovery Channel selama ini. Bagaimana mungkin sekelas Discovery Channel ternyata tidak tahu tari pendet itu berasal dari mana? Seandainya tari pendet bukan berasal dari Bali mungkin kita maklum akan ketidak tahuan mereka. Tapi kita tahu bahwa Bali itu mendunia, jadi tari pendet pun boleh dikatakan telah dikenal oleh orang di seantero dunia setidak nya bagi turis asing yang pernah ke Bali. Lebih lagi ternyata iklannya adalah dibuat oleh kantor D C yang berada di Singapore. Artinya yang buat iklan tersebut adalah tetangga sendiri, orang dekat bukan orang jauh yang tidak mengerti budaya masing masing.

Seperti kita ketahui budaya India dan Cina juga dimanfaatkan oleh iklan Malaysia untuk mempromosikan pariwisatanya. Tetapi mengapa India dan Cina tidak sewot seperti Indonesia?
Kegerahan Indonesia tidak terlepas dari issue issue sebelumnya yang sifatnya sangat sensitif yaitu mengapa Malaysia harus mematenkan kain batik dan hal hal lain yang sesungguhnya originaly dari Indonesia ? Mengapa harus mematenkan? Dari sinilah semuanya bermula mengapa Indonesia jadi sangat sensitif dan sangat curiga dengan apa yang Malaysia lakukan terhadap warisan budaya Indonesia. Seandainya tidak ada hal mematenkan batik, mungkin Indonesia tidak akan perduli dengan dipinjamnya kebudayaan kita untuk kepentingan promosi Malaysia. Tetapi sejak Malaysia mematenkan batik, Indonesia jadi serba curiga, jangan jangan tari pendet dan lainya juga akan dipatenkan Malaysia.

Lebih parahnya lagi ternyata ada pihak ketiga, yaitu Discovery channel yang sangat tidak berwawasan saya pikir, ikut memperkeruh suasana. Dan heranya pihak Malaysia juga tidak berupaya "mensensor" iklan sebelum ditayangkan. Sebab saya yakin sebelum ditayangkan pasti sudah melalui badan sensor Malaysia. Bagaimana seandainya menngandung SARA ? Jadi sangat membodohi sekali kalau mereka menyatakan Malaysia tidak tahu menahu.

Saya jadi tidak sabar ingin menyaksikan tari pendet yang akan ditayangkan oleh Discovery Channel dalam rangka menebus kesalahan terhadap Indonesia.
Anyway, saya jadi tahu bahwa wawasan Discovery channel tidak seperti yang saya duga sebelumnya.

No comments:

Search This Blog